Save palestine . . .

Minggu, 4 Desember 2009

"Damn!!! Buat orang yang tergila – gila buat masalah
( Palestine . . . akankah??? )...."

Hari ini, kota solo begitu terik, meleleh saya dibuatnya. Malah saya harus mengirim uang untuk seseorang lagi, “mau minjem beli buku”, katanya. Berhubung saya orangnya terlalu baik hati, jalanan Ir Sutami, Kol. Sutarto pun saya tempuh. Saya sudah hubungi dia, dan belum dibalas. *Sigh . Buat abang saya tercinta, uangmu sudah terkirim, segera lunasi dengan bunganya…Hahaha . . .

Oia, tadi dapet sms dari temen yang isinya mendoakan warga Palestine yang sedang mengalami musibah. Huuhhh, Apa manusia diciptakan hanya untuk berperang??
Kasihan mereka yang tak bersalah. Perjanjian gencatan senjata sudah ditetapkan, namun hanya untuk dilanggar. Rudal dari Israel semakin menggila, roket dari Hamas tak kunjung usai. Demi kepentingan golongan, rakyat sipil yang tak tahu apa-apa, yang hanya ingin hidup tenang, dalam sekejap menjadi mayat – mayat bersobekan seperti bangkai, dalam sekejap terlentang tak tau masih menghirup udara atau tidak, anak – anak menangis, berteriak menyayat hati, semua berlari tak tentu arah, hidup berpindah – pindah, tak tahu arah tujuan. Peristiwa, yang kelenjar mata, tak mampu menahan air mata tuk mengalir deras.
Saya benci Israel yang selalu mencari masalah, benci Negara barat yang tak pernah lepas dari kedok militer. Hak asasi manusia dijunjung tinggi, tapi perang masih terjadi.

*Sigh

Benar-benar bahagia orang yang tak pernah dilahirkan kedunia ini….

Anak itu . . .
Terluka hatinya, tak tahu mengadu kemana
Tuhan pun seakan hanya memperhatikan
Anak itu . .
Terluka raganya, tak ada yang peduli
Dunia pun hanya diam
Anak itu
Terluka batinnya, menanti ajal
Kapan datang, kapan menjemput, kapan dicabut
Kapan berakhir. . .